Senin, 27 Agustus 2012

SEKELUMIT ADAT FAQs - General Penulis asli adalah Administrator ranau.16mb.com SESIAHAN Adalah cara orang ranau berpacaran, sesiahan ini di lakukan saat malam di setelah sholat isa hingga menjelang sholat subuh. Mekhanai/Pria akan mendatangin rumah si gadis tapi hanya diluar, si bujang akn mengetuk ngetuk dengan halus dinding kamar, yang umumnya terbuat dari papan kayu untuk memberi tahu si gadis kalau ada pria yang menaksirnya, lalu setelah itu jikia si gadis berminat maka dia akan menyambut ketukan pria diluar tersebut, lalu setelah itu terjadilah perkenalan lalu percakapan yang hanya di lakukan berbisik-bisik dengan tetap terpisah oleh dinding , percakapan pun di mulai dengan berbagai macam tema , yang tentunya di sertai rayuan dan senda gurau ataupun saling memuji dari kedua belah pihak, bahkan hingga pantun yang saling berbalas .., Sesihan ini bila saling cocok bisa terjadi hingga subuh baru akan berakhir, jika mereka telah saling mengenal seadanya, dan merasa cocok dalam berbincang,mereka akan melakukan sesiahan berulang ulkang kali di waktu yang berbeda. Jika telah beberapa kali sesiahan antara mereka sudah merasa saling cocok dan saling mempunyai Perasaan saling menyukai,maka di aturlah janji untuk bertemu muka atau bertemu secara langsung yang di sebut BUKHASAN BUKHASAN Pertemuan antara sigadis dan bujang yang biasanya dilakukan di siang hari, tentunya setelah saling berjanji baik dari tempat hingga waktu, biasanya Bukhasan ini yang pertema kali mereka akan bertemu dirumah kerabat si gadis, atau pun jika di tempat lain, sigadis akan di temani atau membawa teman atau kerabat lainya, hal ini berjaga jaga agar terhindar dari Prasangka dan sekaligus sebagai saksi jika terjadi sesuatu hal yang buruk yang mungkin saja bisa terjadi Saat bukhasan inilah mereka akan saling mengenal secara lansung dan lebih dalam lagi . mereka akan saling bercerita, entah mengenai Keluarga masing masing, atau hal-hal yang lainnya, topik cerita dan percakapan mereka pun tak ubahnya sesiahan, Dan jika saat bukhasan ini jika mereka merasa sudah saling cocok, atau meyukai merka akan berjanji untuk Bukhasan lagi di waktu-waktu atau tempat yang lain, namun jika salah satu dari mereka merasa kurang cocok, mereka tidak akan melakukn sesiyahan atau bukhasan lagi. sebaliknya jika mereka saling cocok, mereka akan sesiahan atau bukhasan lagi, dan seterusnya untuk memdau dan meggelorakan rasa cinta mereka, hinnga perasaan antar keduanya semakin dlam dan semakin cocok. Kala mereka telah semakin terikat akan cinta, mereka akan saling bertukar cenderamata sebagai bukti dari cinta mereka.sigadis biasanya kan memberikan kain sarung (Sinjang Bebai ), yang biasanya bermotip batik. atau lainnya.Dan Si bujang pun akan memberikan suatu perhiasan atau barang lainya, yang pasti akan menjadi kebanggaan tersendiri diantara keduanya..., Setelah mereka merasa cukup dewasa dan merasa sudah sangat cocok proses selanjutnya mereka akan sebambangan. SEBAMBANGAN. Si Pria akan membawa Si Gadis Tentunya setelah keduanya saling sepakat, seolah-olah diculik oleh si Pria, tentunya pula tanpa sepengetahuan Keedua Orang tua atau keluarga si gadis. biasanya Si Gadis akan meninggal kan Surat untuk keluarganya tujuannya memberitahu keluarga kalau yang bersangkutan pergi Sebambangan dengan Pujaan Hatinya, namun Kadang kadang mereka sengaja tidak memberi tahu keluarganya Tujuan sebambangan mereka. Sebambangan ini bisa terjadi di siang atau pun malam, namun demikian Sebambangan ini di lakukan tetap dengan sembunyi sembunyi, dan bisa pula bukan si pria yang embambangkan si gadis , melainkan si bujang akan meminta teman atau kerabatnya untuk membawa si gadis atau mungkin pula secara bersama sama membambangkan sigadis. Hal ini dilakukan mencegah terjadi sesuatu yang tidak di inginkan. minsalnya jika sebambangan ini di ketahui oleh keluarga sigadis sebelum sampai di tujuan. sebambangan ini bisa batal, bahkan bisa pula terjadi kesalah pahaman dengan keluarga si gadis dan si bujang bisa bisa di adili secara masal..untuk itu si bujang membawa teman gunanya selain sebagai saksi juga memperkuat posisi si bujang jika terjadi sesuatu. jika sebambangan ini di batalkan. maka Proses perkawinan mereka akan terunda atau bahkan bisa tidak pernah terjadi. namun yang lebih sering terjadi., jika sebambangan ini tertangkap oleh pihak keluarga si gadis maka . proses perkawinan meraka akan di tentukan oleh keluarga sigadis. dari proses hingga persyaratan lainnya yang berhubungan dengan proses perikahan mereka Jika sebambangan ini berhasil. maka si bujang kan membawa Gadis pujaannnya, kerumah salah satu kerabatnya, atau di rumah penghulu., dan si gadis akan tinggal di rumah Tersebut hingga Sebambangannya di ketahui oleh keluarganya, dan si pria akan pulang kerumahnya dan memberitahu keluarganya, akan prihal sebambangannya, lalu keluarganya kan mengutus beberapa orang mendatangai keluarga si gadis sekaligus meminta maaf dan memberitahu keluarga sigadis kalau Salah satu Keluarga Mereka( GADIS ) telah sebambangan. juga memberitahu keluarga kalau si gadis sekarang dalam keadaan aman dan berada di rumah kerabat si bujang atau penghulu Lalu keluarga si gadis kan mendatangi atau mengutus beberapa orang ke tempat si gadis beserta membawa perlengkapan-perlengkapan lainnya untuk sigadis.saat ini si gadis akan didandani dengan pakaian adat sederhana yang sopan.. Saatpertemuan ini terjadilah acara NGEHAHEDO Yaitu Menangis bersama biasanya kaum perempuan, si gadis akan menangis meratap dengan kencang, biasanya ratapannya berkisar dari permohonan maafnya karena di pergi sebambangan, dan sekaligus meminta maaf akan hal itu.dan pihak yang di hahedopun akan menangis pula, sekalugus menasehati dan membesarkan hati sigadis kalau keputusan yang di ambil sigadis sudah tepat, dan memabg sudah saatnya, tapi tidak menutup kemungkian pula pihak yang di hahedo yang kan menyesalkan keputusan yang di ambil sigadis . ngehahedo ini di lakukan kapan saja sebelum hari perkawinan itu datang. dan ngehahedo hanys di lakukan pada orang orang dekat sigadis. dan hanya pada saat pertemuan pertama setelah sebambangan.dan di lakukan dimana saja. Saat mereka bertemu pertama tidak perduli di muka umum atau di saksikan oleh orang orang lain. karena hal ini dianggap Lumrah dan bagian dari adat istiadat Pertemuan selanjutnya antara kedua belah pihak keluarga di rumah tempat terjadinya sebambangan itu.sekaligus perkenalan antara keduarga keduanya, akan terjadi Tangguh atau pecakapan yang memakai bahasa KHAS atau biasanya di sertai pantun pantun, yang menceritakan entah keluarga ataupun sindiran sindiran diantara kedua belah pihak keluarga. tentunya pertemuan ini bisa terjadi menegangkan, atau pun bisa sebaliknya . biasanya pihak keluarga sigadis akan memberikan persyaratan persyaratan,dan pihak keluaga bujang kan menawar hingga terjadi kesepakatan antar kedua belah pihak. baik mengenai sistem pernikahan ataupun waktu hingga tempat pernikahannya nanti.termasuk menentukan Status Perkawinan nanti Berupa SEMANDA atau MAK BUBUNYI atau BUJUJOKH . Semanda Semanda adalah jika proses dan setelah perkawinan nanti si pria akan di tanggung dan tinggal di Rumah si gadis. atau bisa di bilang Sigadis yang akan membeli si Pria, namun secara hukum islam mengenai mahar dan yang lainnya tetap di berikan pada sigadis. biasanya semanda ini jika pihak pria baik secara ekonomi maupun, secara pangkat atau Strata atau lebih rendah dari Keluarga si gadis. ataujuga secara susunan keluarga(SIGADIS ANAK TUHA) dan kebanyakan Semanda ini di lakoni oleh Bujang bujang yang bukan anak Pertama atau anakTuha. MAK BUBUNYI. Adalah Jika Kesepakatan keluarga dri kedua belah pihak saling berkeras untuk saling membeli. status mak bubunyi ini biasanya jika jika kedua keluarga mempunyai baik kemampuan secara ekonomi. strata keluarga, pangkat, atau sama-sama anak tuha.proses pernikahan akan di lakukan di kedua belah pihak secara bergantian atau bisa pula jika memang rumah atau tempat mereka tidak berjauhan acara pernikahannya di lakukan pada hari yang sama. dan setelah menikah mereka bebas menentukan akan tinggal di pihak wanita atau pria dan berhak atas warisan dari kedua belah pihak keluarga . Bujujokh. Pihak wanita atau gadis yang kan di beli oleh pihak pria. dan proses pernikahan hingga setelah menikah semunya di lakukan oleh pihak laki laki. NAYUH Nayuh adalah ritual selanjutnya setelah sebambangan atau Pernikahan yang di sertai Pesta sekaligus Peresmian Pernikahan Dari Pasangan baru tersebut.ritual ini di lakukan bisa di pihak pria, atau wanita atau pula di kedua belah pihak. tergantung dari kesepakatan dan kemampuan keluarga keduanya.sebelum nayuh ini ada beberapa proses untuk mensukseskan acara atau ritual tersebut yaitu : lenkap di sumber disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar